Rabu, 24 April 2013

Ulum al-Qur`an - Silabi


RANCANGAN PENGAJARAN
(Sylaby Description)


Mata Kuliah    : ‘Ulum al-Qur`ân (UQ)
Kode MK       :
Komponen   : MKU
Bobot              : 2 SKS
Untuk Progdi  : PAI, Mu’amalat, PGMI
Program      : S1
Pengampu       : Drs. H. M. Syakur Sf., M.Ag.

I. Tujuan:
Agar mahasiswa mampu mengetahui dan memahami ‘Ulum al-Qur`ân dengan bermacam-macam pokok pembahasannya yang diperlukan sebagai salah satu alat untuk memahami al-Quran (Kurikulum IAIN 1997).

II. Topik Inti:
No
PB & Sub PB
URAIAN
KBM
Ketr
1

A.     AL-QUR`ÂN

1.    Pengertian & Nama al-Qur`ân
2. Kedudukan & Fungsi al-Al-Qur`ân
Studi pendahuluan tentang al-Qur`ân secara harfiah dan terminologis, serta menjelaskan nama, kedudukannya dalam ajaran Islam serta fungsinya bagi kehidupan manusia
Ceramah, diskusi dan penugasan

2

B.     ‘ULUM al-QUR`ÂN

1.      Pengertian & Ruang lingkup UQ
2.      Hubungan & Urgensi UQ & Tafsir
3.    Sejarah UQ
4.    Kelahiran Istilah UQ
Menjelaskan pengertian UQ dan ruang lingkupnya, mengkaji dan menganalisis hubungan dan urgensi UQ terhadap Tafsir al-Qur`ân, menjelaskan sejarah perkembangan UQ dan kelahiran dan pemakaian istilah UQ.
Penyajian materi melalui ceramah, diskusi dan penugasan

3
C.    ‘ILMU NUZUL al-QUR`ÂN
1.      Pengertian & Tahapan Nuzul
2.      Dalil & Bukti Nuzul Secara Berangsur
3.      Hikmah Nuzul secara Berangsur
Mengkaji dan membahas pengertian dan tahapan penurunan al-Qur`ân, kapan wahyu diturunkan kali pertama, apa wahyu pertama yang diturunkan, berapa lama al-Qur`ân sebagai wahyu diturunkan, berapa fase, dan bagaimana cara menjelaskan pula bahwa al-Qur`ân diturunkan secara berangsur dan apa buktinya, serta hikmah apa yang bisa diambil pelajaran darinya.

Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi

4
4.      Pemeliharaan al-Qur`ân
5.      Usaha Lanjutan
Meneranngkan sejarah dan proses pemeliharan al-Qur`ân yang terjadi pada masa Nabi saw., masa Abu Bakr dan Umar ra., serta masa Usman.
Bagaimana usaha yang dilakukan oleh kaum muslimin pada masa-masa berikutnya, termasuk upaya pemberian tanda baca, dan upaya penerbitannya.
Kajian melalui ceramah, diskusi dan penugasan

5
D.     ‘ILMU ASBAB an-NUZUL
1.      Pengertian
2.      Macam Asbab
3.      Makna Redaksi Asbab
4.      Urgensi Asbab al-Nuzul
Sebagai salah satu komponen UQ yang paling  penting adalah Asbab al-nuzul. Dalam bab ini dijelaskan pengertian asbab al-nuzul, macam-macamnya, makna ungkapan redaksional asbab al-nuzul, serta alasan mengapa ilmu ini perlu dipelajari.
Kajian melalui ceramah, diskusi dan penugasan

6
5.      Kaidah menetapkan hukum berdasarkan asbab al-nuzul
6.      Berbilangnya riwayat tentang Asbab al-Nuzul
Penjelasan berkisar pada kaidah yang diperlukan dalam melakukan pencarian hukum dan upaya penetapannya berdasarkan asbab al-nuzul.
Menjelaskan bagaimana seandainya satu ayat atau satu surat mempunyai lebih dari satu riwayat, dan bagaimana pula sebaliknya.
Kajian melalui ceramah, diskusi dan penugasan

7
E.     ‘ILMU
 al-MUNASABAH
1.      Pengertian
2.      Dasar Pemikiran
Sebagai motivasi dalam mempelajari al-Qur`ân perlu diketengahkan kepentingan belajar ilmu munasabah, yang meliputi pengertian, dasar pemikiran mengenai adanya munasabah.
Menjelaskan bentuk munasabah: tertib ayat, tertib surat dan tanasub awal dan akhir surat.
Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi

8
3.      Relevansi Ilmu Munasabah & Tafsir
4.      Pendapat ‘Ulama
5.      Eksistensi tertib Ayat & Surat
Menjelaskan arti penting ilmu munasabah dan keterkaitannya dengan tafsir al-Qur`a.
Mengemukakan pendapat ‘ulama tentang munasabah.
Menjelaskan eksistensi ayat dan surat
Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi


-
-
UTS

9
F.     ‘ILMU I’JAZ al-QUR`ÂN
1.      Pengertian
2. Bukti Historik
3. Dasar & Urgensi
Secara umum menjelaskan makna I’jaz, menunjukkan bukti-bukti historis i'jaz al-Qur`ân melalui kisah ibn al-Muqaffa, Abu al-Walid, kisah al-Walid, Musailamah al-Kazzab dan kisah Thulaiha.
Untuk mendekatkan pembaca dengan al-Qur`ân perlu ditunjukkan dasarnya dan alasan mempelajarinya

Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi

10
4.      Macam I’jaz
5.      Segi-segi I’jaz
6.      Kadar I’jaz
7.      Buku I’jaz
Menjelaskan dan memperkenalkan macam-macam I’jaz, segi-segi i’jaz yang meliputi lughawi, ‘ilmi dan tasyri’i, seberapa besar i’jaz yang dimiliki al-Qur`ân serta buku-buku tentang i’jaz
Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi serta penugasan

11

G.      ‘ILMU FAWATIH as-SUWAR

1.      Pengertian
2.      Kedudukan Pembuka Surat
3.      Pandangan ‘Ulama
Untuk menjadikan lebih mengenal al-Qur`ân perlu dikenalkan fawatih al-suwar dan klasifikasi surat berdasarkan fawatihnya, bagaimana kedudukannya dalam setiap surat, serta  pandangan ‘Ulama tentang huruf tahajji yang digunakan sebagai pembuka surat-surat al-Qur`ân
Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi serta penugasan

12

H.      ‘ILMU al-QIRA`AT

1.      Pengertian
2.      Perkembangan Ilmu Qira`at
Membahas pengertian dan sejarah pertumbuhan dan perkembangannya, menjelaskan qira`ah sab’ah beserta para tokohnya dan perbedaannya dengan ahruf sap’ah
Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi serta penugasan

13
3.      Syarat Qira`at Mu’tabarat
4.      Pengaruh Qira`at terhadap Istinbath Hukum
Menjelaskan syarat qira`at yang terkenal dan jenisnya serta pengaruhnya terhadap istinbath hukum
Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi serta penugasan

14

I.       ‘ILMU TAFSIR al-QUR`AN

1.      Pengertian
2.      Sejarah Ilmu Tafsir
3.      Jenis Tafsir
Dinamika ilmu tafsir dan tafsir merupakan hal penting untuk diketahui bagi para mufassir. Kecuali itu jenis tafsir dan karateristiknya juga menjadi penting untuk mencari disiplin ilmu yang dikandungnya.
Materi disajikan melalui ceramah, dan  diskusi

15
4.      Kaidah Tafsir
5.      Syarat Mufassir
6.      Metodologi Tafsir
Agar dapat melakukan tafsir terhadap al-Qur`ân dengan baik seseorang perlu memiliki banyak ilmu bantu dan mengetahui kaidah-kaidahnya. Dalam hal ini syarat-syarat menafsirkannya juga menjadi sangat penting.
Dan agar menjadi bagus produk tafsir yang dilakukan maka metodolgi tafsir harus diketahui.


16
-
-
U A S





III. REFERENSI
A.    Wajib
1.        M. Husain al-Dzahabi, al-Tafsir aw al-Mufassirun, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
2.        Manna’ al-Qathan, Mabahits fi ‘Ulum al-Qur`ân, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
3.        Muhammad ibn Abdullah al-Zarkasyi, al-Burhan fi ‘Ulum al-Qur`ân, Beirut: Dar al-Ma’arifah, 1972.
4.        Muhammad Abdul ‘Adhim al-Zarqani, Manahil al-‘Irfan fi ‘Ulum al-Qur`an, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
5.        Al-Suyuthi, al-Itqan fi ‘Ulum al-Qur`an, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
6.         ----------     , Lubab al-nuqul fi Asbab al-Nuzul, Singapura, t.th.

B.      Anjuran
7.        Ahmad Adil Kamal, ‘Ulum al-Qur`ân, Kairo: al-Mukhtar al-Islami, t.th.
8.        Ali Hasan al-‘Aridl, Sejarah dan Metodologi Tafsir, Jakarta: Rajawali, 1992.
9.        Basrah Lubis, Menguak Rahasia al-Qur`ân, Jakarta: Tursina, 1992.
10.     Ibn Kalawih, al-Hujjah fi al-Qira`at al-Sab’, t.penerbit, t.th.
11.     Inu Kencana Syafi’ie, al-Qur`ân Sumber Segala Disiplin Ilmu, Jakarta: Gema Insani, 1991.
12.     Kamaluddin Marzuki, ‘Ulum al-Qur`ân, Bandung: Rosdakarya, 1992.
13.     Muhammad Ali al-Shabuni, al-Tibyan fi ‘Ulum al-Qur`ân, Beirut: dar al-‘Ilm li al-Malayin, 1997.
14.     Muhammad Arwani ibn M. Amin al-Syeikh al-Muqri`, Faidl al-Barakat fi Sab’ al-Qira`at, Kudus: Mubarakah Thayyibah, 1998.
15.     Muhammad ibn Alwi al-Makki, Zubdah al-Itqan, Jiddah: Dar al-Syaruq, 1401 H.
16.     M. Nashir Mahmud, al-Qur`ân di Mata Barat, Semarang: DIMAS, 1997.
17.     Musthafa Shadiq al-Rifa’i, I’jaz al-Qur`ân, t.penerbit.
18.     Rif’at Syauqi Nawawi, Pengantar Ilmu Tafsir, Jakarta: Bulan Bintang, 1988.
19.     Sahilun A. Nasir, Ilmu tafsir al-Qur`ân, Surabaya: al-Ikhlash, 1990.
20.    As-Suyuthi, Itmam al-Dirayah, Semarang: Toha Putra, 1970.
21.     As-Suyuthi, at-Tahbir fi ‘Ilm at-Tafsir









GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG


1. Dosen                                  : M. Syakur Sf. (MS2F)
2. Matakuliah                          : ‘ULUM AL-QUR’AN (UQ)
3. Diskripsi Matakuliah                       :
(1) Membahas Ulumul Qur’an dan Perkembangannya (pengertian, ruanglingkup pembahasan, Cabang-cabang (pokok bahasan) Ulumul Qur’an); (2). Membahas Sejarah Turun dan Penulisan al-Qur’an (pengertian al-Qur’an, hikmah diwahyukannya al-Qur’an secara berangsur-angsur, penulisan al-Qur’an (pada masa Nabi, pada masa Khulafa’u al-Rasyidun), pemeliharaan al-Qur’an setelah masa Khalifah,  Rasm al-Quran; (pengertian, pendapat tentang Rasm al-Qur’an, Kaitan Rasm al-Qur’an dengan Qira’at)); (3). Membahas Asbabun Nuzul (pengertian, macam-macam, redaksi; urgensi dan kegunaan) (4). Membahas Munasabah al-Qur’an (pengertian, macam-macam, urgensi, dan kegunaan mempelajarinya); (5). Membahas Al-Makkiy dan al-Madaniy (pengertian, klasifikasi ayat-ayat dan surah-surah al-Qur’an, ciri-ciri, kegunaan mempelajarainya); (6). Membahas al-Muhkam wa al-Mutasyabih (pengertian, sikap para Ulama, Fawatihu al-Suwar, Hikmah adanya ayat-ayat demikian); (7). Membahas Qiraat al-Qur’an (pengertian, latar belakang timbulnya pebedaan, urgensi mempelajari qiraat dan pengaruhnya dalam istinbath hukum); (8). Membahas I’jaz al-Qur’an (pengertian, macam-macam, dan segi-segi kemu’jizatan al-Qur’an); (9). Membahas Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (pengertian, perbedaan, dan klasifikasi Tafsir)

4. Diskripsi Topik/Kegiatan/Metode/Evaluasi

J.       Topik/Kegiatan

Cara kuliah/belajar/evaluasi
1)      Garis-garis besar perkuliah/latar belakang perkuliah
2)      Ulumul Qur’an dan Perkembangannya (pengertian, ruanglingkup pembahasan, Cabang-cabang (pokok bahasan) Ulumul Qur’an);
3)      Sejarah Turun dan Penulisan al-Qur’an (pengertian al-Qur’an, hikmah diwahyukannya al-Qur’an secara berangsur-angsur,
4)      Sejarah Turun dan Penulisan al-Qur’an (penulisan al-Qur’an (pada masa Nabi, pada masa Khulafa’u al-Rasyidun), pemeliharaan al-Qur’an setelah masa Khalifah);
5)      Sejarah Turun dan Penulisan al-Qur’an (Rasm al-Quran; (pengertian, pendapat tentang Rasm al-Qur’an, Kaitan Rasm al-Qur’an dengan Qira’at))
6)      Asbabun Nuzul (pengertian, macam-macam, redaksi; urgensi dan kegunaan)
7)      Munasabah al-Qur’an (pengertian, macam-macam, urgensi, dan kegunaan mempelajarinya);
8)      Al-Makkiy dan al-Madaniy (pengertian, klasifikasi ayat-ayat dan surah-surah al-Qur’an, ciri-ciri, kegunaan mempelajarainya);
9)      Ujian Tengah Semester
10)  Al-Muhkam wa al-Mutasyabih (pengertian, sikap para Ulama, Fawatihu al-Suwar, Hikmah adanya ayat-ayat demikian);
11)  Qiraat al-Qur’an (pengertian, latar belakang timbulnya pebedaan, urgensi mempelajari qiraat dan pengaruhnya dalam istinbath hukum)
12)  I’jaz al-Qur’an (pengertian, macam-macam, dan segi-segi kemu’jizatan al-Qur’an)
13)  Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (pengertian, perbedaan, dan klasifikasi Tafsir)
14)  Ujian Akhir Semester
Penjelasan/klarifikasi oleh dosen dan pembahasan
Penjelasan oleh dosen dan pembahasan
Dilanjutkan dengan pembagian kelompok





Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan



Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan


Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan
Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan

Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan


Soal dalam bentuk uraian
Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan


Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan


Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan

Presentasi oleh mahasiswa dan pembahasan
Soal dalam bentuk uraian